Satu ketika, seorang pemuda tengah duduk dibawah sebuah pohon
kurma. Ia bersandar dibatangnya. Dan ketika itu ia melihat seekor burung
terbang di dekatnya dengan membawa satu buah kurma ke pohon lain yang nampaknya
kering dan tidak berbuah. Burung itu mengulangi perbuatannya berkali-kali. Mengambil kurma dari satu pohon dan kemudian
terbang ke pohon yang telah kering itu.
pemuda itupun penasaran dengan apa yang dilakukan
oleh burung tersebut. Untuk mengobati rasa penasarannya, ia mendekati dan
memanjat pohon kering yang dihinggapi oleh burung tersebut. Dan ketika itu ia
sangat terperanjak, karena, ternyata ia melihat seekor ulat yang buta dipelepah
pohon kurma yang tidak berbuah itu. Ulat itu tengah membuka mulutnya, dan
burung itulah yang memberikan makan kedalam mulut ulat yang buta itu.
Dan begitulah kebesaran Allah Swt yang tidak
pernah melupakan satu makhluk-Nya dalam memberikannya rezkinya.
“wamaa min daabhatin fil ardi illa ‘ala Allah
rizquha”
*Diterjemahkan dari buku:
Qhosos As-Sholihin- Musthofa Murod.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar